Halaman

Senin, 22 Desember 2014

KHASIAT DAN MANFAAT KEMUNING

KEMUNING


KEMUNING dengan nama latin Murraya paniculata merupakan tumbuhan semak yang dapat mencapai tinggi 7 m. Daun kemuning seperti daun jeruk yang kecil. Permukaan daun kemuning licin mengilap dengan warna hijau. Batang kemuning keras dengan percabangan yang banyak. Bunga kemuning harum dengan petal berwarna putih dengan panjang 12-18 mm. Buahnya berwarna hijau saat muda dan berwarna merah sampai jingga jika sudah matang.

CARA MENDAPAT KEMUNING
Kemuning banyak digunakan sebagai tanaman pagar di Indonesia. Bibitnya dapat ditemukan di Unit Konservasi dan Budidaya Biofarmaka Pusat Studi Biofarmaka LPPM IPB.


KHASIAT KEMUNING
Secara tradisional, kemuning digunakan untuk radang buah zakar, radang saluran nafas, infeksi saluran kencing, meluruhkan lemak, rematik, untuk mengatasi gigitan ular berbisa. Kemuning secara ilmiah dilaporkan merupaka agen anti-implamasi, anti-kesuburan (anti-kehamilan), antinosiseptif, antibakteri, anti-kanker, dan juga anti-oksidan.

RESEP
1.   Sebanyak 9-15 g akar dan daun kering kemuning atau 30-60 g daun kemuning segar direbus, lalu diminum untuk mengatasi radang saluran nafas seperti bronchitis.
2.   Untuk mengatasi bisul sebanyak 30 g akar kemuning kering dicuci dan dipotong, lalau direbus dengan 3 gelas air hingga menjadi 1 gelas. Setelah dingin disaring lalu diminum.


#sehat alami dengan herbal

1 komentar: